HANG OUT CITY BIKE ENTHUSIAST KOTA PERWIRA By Isfandiari MD
Two wheelers, bikers enthusiast alias para die harder City Bike (CB) Hondamania Purbalingga bergolak. Gimana nggak? Lapangan Lanud Jendral Sudirman diserbu secara masif rakyat bikers se-Nusantara.

Mereka hang out temu kangen sambil menyiratkan secara nyata kepedulian pada sesama. Pas di moment jareg alias ulang tahun yang kata orang kulon disebut Anniversary. “Menyuskuri pencapaian 2 dekade bro!” semangat Chabib Abdillah, cult bikers asli kota perwira, sebutan Purbalingga yang didaulat sebagai stering comitte.

Karena terbilang moment penting, ridingread.com tentu ogah melewati helatan ini. Nggak rugi deh! Persis di Sabtu/Minggu (26-27 November), bejibun bikers menyesaki Lanud Jendral Besar Sudirman walau sesekali diguyur hujan intensitas sedang-besar.


Berbagai pihak ikut sinergi. Selain support dari masyarakat setempat, hadir pula respect dari komunitas motor Santri Gayeng Nusantara (SGN) yang digagas sang Panglima KH. Taj. Yasin Maimoen Zubair. Dalam moment ini hadir Ketua Santri Gayeng Nusantara Jawa Tegah, KH. Hamzah Chamzah Hasan yang akrab disapa Gus Hamzah diaping tokoh SGN , Rizal Nur Rochman (SGN Purbalingga).

Saat di daulat memberi arahan di panggung, punggawa SGN memberikan input berharga untuk life members Club Honda Independent Purbalingga (CHIP).” Yuk, ikut peduli dan bersinergi dengan pemerintah dalam penanganan stunting. Kami mengajak pada generasi muda untuk terus senantiasa dan peduli dengan produk halal, untuk membentuk generasi ke depan lebih baik,” tutur Gus Hamzah yang juga dikenal penggemar City Bike (CB) klasik.



Soal riungan bikers, ajang ini memang ngangenin! Panggung selalu panas dengan para audioslave, peningkat musik lewatnya hadirnya grup grup band lokasl termasuk dangdut dan musik khas Jawa. Tak Cuma itu, persis di kanan panggung, digelar kontes modifikasi memperebutkan berbagai kelas bergengsi piala wakil Gubernur Jateng.“Desainnya keren-keren, didominasi estetika CB dengan sasis masih asli. Ada satu yang menyimpang pakem dengan choppers ala skandinavian di ajang ini,” nilai duet Cepi Rahmat, jurnalis nasional yang mendampingi juri tamu, bro Isfandiari ‘Lion’ MMC Outsiders Nationz yang kini ada di jajaran Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Ia konsen mendampingi kang Edi Tattoo, tokoh CB nasional dan Abah Sun Yan sebagai juri inti.
Persaingan ketat terjadi di kelas x-treem. Taste, estetika pada builder memang layak dinikmati. Mereka masih tunduk pada prinsip DFF (design follow function), Sinergi Antarkomponen, dan airflow. Ini yang membuat juri menguras energi untuk menilai siapa yang terbaik dan best of the best. “Beberapa kontestan hadir di kelas turing, karat, original dan x-treem. Semuanya serius mengikuti kompetisi ini. Malah ada yang sekalian jualan! Busyet ditawarkan dengan angka fantastis, 150 juta untuk peserta kelas turing dan x-treem.”Antusiasmenya besar, hadir 200 peserta kontes,” bangga Chabib. “Gelaran yang bagus sekali, bikersnya sangat berjiwa sosial,” nilai Muhammad Ivan alias Abah Ivan biker asal Bandung.
Paling inspiratif hasrat mereka untuk tetap empati pada sesama. Di ajang ini diadakan bakti sosial pembagian beras kepada kaun duafa dan sunatan massal di kecamatan Bukateja.”Santri Gayeng Nusantara akan selalu istiqomah memberikan manfaat kepada masyarakat dari berbagai kalangan, hal ini selaras dengan slogan SGN yaitu, Santri Gayeng Manfaati Sareng-sareng,” tutur Gus Hamzah yang juga memberikan piala Wakil Gubernur kepada para jawara kontes.


Riungan bikers Purbalingga ini menag diberikan respect besar two wheelers Nusantara. “Dalam kegiatan lainnya, mereka getol menggelar bagi takjil sekaligus buka bersama, santunan anak yatim, bakti sosial korban tanah longsor, sosialisasi tata tertib lalu lintas, sunatan massal dan kegiatan-kegiatan positif lainnya yang bermanfaat bagi orang banyak,” bangga Rizal Nur Rochman, M.Pd (SGN Purbalingga)’.
Oke brothers, see u in the next event… yo’re all bro and sist without equals. Have a nice ride and be brave as a psychocyle!
You may also like
IKHTIAR PBNU DALAM MENJAGA EKONOMI UMAT DAN NEGARA. Penulis: KH M. Misbahus Salam, M.Pd.I ,Ketua Pembina Pusat Pengembangan Kampung SDGs Indonesia
Journey Rembang-Semarang-Jogjakarta-Boyolali-Wonosobo-Banjarnegara-Brebes-Tegal-Pemalang
31 riders dari Tim DMONS LIBAS TANTANGAN CELEBES!
ANNIVERSARY BLACK HAWK BATAVIA KUNINGAN CHAPTER KE-10, 25 FEBRUARI 2023
HANG OUT BARENG ‘GEROMBOLAN’ PERGIKEBULAN DI GELARAN IIMS 2023